Blog Archives

Secret Santa 2015: The Riddle

image

Hello,

Maaf banget telat sehari posting Riddle Secret Santa karena saya dan keluarga mungil sedang berlibur.

Berikut penampakan kado dari Santa:

image

Riddle-nya demikian:

Dear Yuska Vonita, salam kenal ^^

Senang sekali rasanya tahun ini aku menjadi Santamu ☺. Walaupun kita belum pernah bertemu maupun berinteraksi secara pribadi, kuharap melalui Secret Santa ini kita akan menjadi lebih saling mengenal dan lebih dekat lagi yaa..

Aku sudah bingkiskan special untukmu satu buku yang sudah ada di daftarmu tahun ini. Semoga Yuska suka ya.. Dan, jangan lupa kunantikan ceritamu mengenai isi salah satu novel pilihanmu ini ^^

Nah.. Now, it’s time to guess my identity, right?

Aku sering sekali dipakai di setiap kalimat yang mengartikan jika namaku itu berarti ‘indah’.

Tentu saja kamu bisa menemukanku jika kamu berkunjung ke rumah berstruktur heksagonal berlatar belakang putih milikku dimana disana ada quotes dari Ernest Hemingway dan akan kuijinkan kamu ‘mengintip setiap buku’ yang ada di sana.

-Your Santa-

Di bagian bawah surat dari Santa ada quote:

There is no friend as loyal as a book. – Ernest Hemingway.

Wah, siapa ya kira-kira Santa saya kali ini?

Thank you ya, Santa. Saya seneng banget dapat buku ini. Moga-moga saya bisa menebakmu dengan tepat bulan depan.

Happy holidays untuk yang sedang berlibur. Sampai ketemu lagi di Januari 2016.

image

[Event] Secret Santa 2015 – Wishlist

image

Hello,

Nggak kerasa udah satu tahun berlalu dan ketemu lagi sama event Secret Santa-nya BBI.

Tahun ini adalah tahun ketiga saya berpartisipasi jadi Santa dan target. Semoga bisa rutin mengikuti event ini seterusnya.

Event Secret Santa ini terselenggara atas prakarsa Blogger Buku Indonesia dan hanya boleh diikuti oleh member BBI saja. Selain menjadi target dengan memberikan list buku yang sudah diidam-idamkan, peserta juga diberi kesempatan untuk menjadi Santa dengan ‘mengerjai’ target dengan memberikan riddle berisi clue ciri-ciri si Santa.

Berikut daftar wishlist saya tahun ini:

Buku impor
1. The Red Necklace – Sally Gardner (IDR 131rb) – Link

2. Prince Lestat – Anne Rice (IDR 126rb) – Link

3. Dark Places – Gillian Flynn (IDR 131rb) Link

4. Sharp Objects – Gillian Flynn (IDR 138rb) Link

5. Egypt: The Book of Chaos – Nick Drake (USD 8.98 or IDR 130rb) Link

6. The Selection – Kiera Cass (IDR 134.100) Link

Buku Terjemahan/Lokal
1. The Rosie Project – Graeme Simsion (IDR 66.300) Link

2. Namaku Merah – Orhan Pamuk (IDR 84.150) Link

3. Istanbul – Orhan Pamuk (IDR 58.650) Link

4. Gelombang – Dee Lestari (IDR 63.600) Link

5. To All The Boys I’ve Loved Before – Jenny Han (IDR 56.400) Link

6. P.S. I Still Love You – Jenny Han (IDR 61.600) Link

7. Year of the Hyenas – Brad Geagley (IDR 76.075) Link

8. Day of the False King – Brad Geagley (IDR 62.400) Link

9. The False Prince – Jennifer A. Nielsen (IDR 48.000) Link

10. The Runaway King – Jennifer A. Nielsen (IDR 64.000) Link

11. The Confession – John Grisham (IDR 78.400) Link

Sebelumnya, saya mau mengucapkan terima kasih untum Santa yang akan mewujudkan keinginan saya.

Sampai ketemu di postingan riddle-nya Santa.

image

[Opini Bareng] Hubungan Dengan Pembaca

image

Halo. Ketemu lagi di Opini Bareng, yaitu segmen khusus yang disponsori oleh BBI. Opini Bareng bulan ini bertepatan dengan Bookish Sunday, fitur Lust and Coffee yang muncul saat empunya blog sedang mood.

Kali ini saya akan membahas tentang buku yang terhubung dengan pembaca (books that are related to readers).

Buku pertama yang tokoh utamanya related dengan saya adalah:

image

Review

Saya pernah berada di posisi Hannah. Saya pernah depresi, sempat berpikir kematian akan membuat segala sesuatunya lebih baik. Tapi, saya bukan Hannah. Saya tidak akan ‘menghantui’ orang-orang yang pernah membully saya dengan kaset rekaman, dan tentu saja, saya masih hidup dan sehat wal afiat.

Pada saat saya membaca buku tersebut, beberapa kali saya menyeka airmata. Saya bisa merasakan kepedihan Hannah. Memang hidup saya tidak segelap hidup Hanna, tapi pada titik tertentu, saya memuji sekaligus mengutuk Jay Asher yang seolah bisa membaca saya.

Buku kedua yang saya banget adalah:

image

Review

Ok, tokoh utama novel Heart-shaped Box bukan cewek, tapi kami sama-sama pernah berkecimpung di dunia musik dan … berurusan dengan hantu. Saya nggak mau bercerita panjang lebar tentang pengalaman saya bersentuhan dengan makhluk halus, intinya saya dan Judas Coyne sama-sama pernah diteror hantu. Gilanya lagi, hantu pria bertopi ini pernah muncul di mimpi saya, duduk sambil menyeringai. One shitty fictional character comes to life.

Dan… ada juga satu buku yang saking ruwetnya sampai saya nggak kuat untuk lanjut membacanya:

image

Saya selalu berusaha open-minded dengan berbagai profesi dan latar belakang seseorang. Misalnya Roxana Shirazi yang pernah bekerja sebagai stripper, dan (masih) menjadi groupie band rock di AS dan Inggris. Atau Asa Akira yang (lebih ekstrim lagi) berprofesi sebagai bintang film porno. Bukan, bukan profesinya yang membuat saya ingin menggaruk tanah liat, tapi tulisannya. Buku Pamela des Barres konon laku keras dan sempat menghebohkan dunia perbukuan karena dia adalah salah satu pelopor groupie tahun 60-70an. Sayang, tulisannya membuat saya sakit kepala dan uang Rp. 140rb-an saya kandas begitu saja. Just my two cents, bayar editor dan rilis ulang. Mungkin akan lebih enak untuk dibaca.

Happy Sunday dan sampai ketemu lagi di postingan berikutnya.

20141130-124836.jpg

image

[Opini Bareng] Karakter Tokoh Utama

image

Postingan pertama Opini Bareng ini disponsori oleh cuaca mendung dan flu. Setelah bulan lalu nggak sempat menulis, kali ini saya ingin sharing tentang tokoh utama.

Apakah kamu menyukai karakter utama yang serba sempurna dan mirip dengan kepribadianmu?

Saya nggak suka tokoh utama yang serba sempurna atau tipe Mary Sue. Malah rasanya pengen nimpuk atau mencekik lehernya gitu deh kalau mememukan karakter serba sempurna nan innocent-angelic baik hati, kaya raya, disukai tua muda dengan wajah cantik menawan, kulit bening yang bikin cowok klepek-klepek. Menurut saya, tokoh seperti itu tidak memiliki karakter (yang kuat) dan mudah dilupakan pembaca.
Dan tokoh yang mirip kepribadian saya? Lebih baik jangan deh, hehehe. Salah satu tujuan saya membaca adalah ingin keluar dari dunia nyata, jadi saya berharap bertemu dengan tokoh yang memiliki kepribadian yang jauh berbeda dengan saya.

Apakah kamu menyukai karakter tokoh utama yang hidupnya penuh dengan masalah dan ketidaksempurnaan?

Saya lebih suka tokoh dengan karakter yang realistis, believable. Nggak ada manusia yang sempurna, dan, menurut saya, nggak ada juga manusia yang sial terus dalam hidupnya. Realistis. Kadang di atas, kadang di bawah. Kadang bijak, kadang impulsif. Perpaduan antara baik dan jahat, punya kekurangan dan masalah yang bisa diselesaikan di akhir cerita.

Apakah kamu menyukai tokoh utama yang cerewet atau pendiam?

Saya lebih suka tokoh yang pendiam dan pemikir, apalagi yang agak-agak psycho. Karena dalam kehidupan nyata saya capek dengar orang bawel, saya berharap tidak menemukan tokoh yang cerewet di dalam buku yang saya baca.

Beberapa tokoh utama wanita yang nempel di ingatan saya:

1. Ci Xi (The Imperial Woman by Pearl S. Buck)

Novel ini diangkat dari kisah nyata Ratu Ci Xi yang berkuasa pada era Dinasti Mancu. Walau novel ini versi fiksinya, tokoh Ci Xi yang cerdas, ambisius, dan kejam terasa nyata. Sampai saya mencari buku biografi Ci Xi untuk crosscheck. Ci Xi dikisahkan begitu haus akan kekuasaan. Di sisi lain, seperti wanita pada umumnya, dia juga lemah jika berurusan dengan perasaan. Menurut saya, Ci Xi tidak bisa dikategorikan sebagai protagonis atau antagonis, karena dia merupakan perpaduan keduanya.

2. Linda (Adultery by Paulo Coelho)

Ketika saya membaca buku Adultery, Gwyneth Paltrow yang saya bayangkan sebagai sosok Linda. Linda adalah seorang jurnalis yang sudah menikah dan memiliki 2 anak. Kehidupan yang sempurna tidak membuatnya puas. Ia main gila dengan mantan pacarnya. Tokoh Linda sangat jauh dari sempurna, bahkan cenderung rapuh. Dan jika Linda adalah wanita Indonesia, saya yakin dia pasti jadi bulan-bulanan cemoohan publik.

Bagaimana denganmu? Tokoh seperti apa yang kamu sukai?

Sampai bertemu di Opini Bareng berikut ya. Have a great day.

image

[Book Review] An Abundance of Katherines by John Green

image

image

image

Judul: An Abundance of Katherines (Tentang Katherine)
Penulis: John Green
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Web link: klik
Tanggal terbit: September 2014
Tebal: 320 halaman
ISBN: 978-602-03-0893-7
Format: paperback
Kategori: Fiksi
Genre: Romance, Young Adult, Friendship
Beli di: Dapat dari Santa
Kalimat pembuka:
Pada pagi hari si anak ajaib Colin Singleton lulus SMA dan ditinggalkan untuk kesembilan belas kalinya oleh gadis bernama Katherine.

image

Katherine V menganggap cowok menjijikkan.
Katherine X hanya ingin berteman.
Katherine XVIII memutuskan Colin lewat email.

Kalau soal pacar, ternyata tipe yang disukai Colin Singleton adalah cewek-cewek bernama Katherine.

Dan kalau soal Katherine, Colin selalu jadi yang tercampak. Setelah diputuskan Katherine XIX, cowok genius yang hobi mengotak-atik anagram ini mengadakan perjalanan panjang bersama teman baiknya. Colin ingin membuktikan teori matematika karyanya, supaya dapat memprediksi hubungan asmara apa pun, menolong para Tercampak, dan akhirnya mendapatkan cinta sang gadis.

image

Memang pendapat Kirkus Review tidak bohong, buku ini sangat menghibur. Coba baca saja kalimat pembukanya, ngenes banget nasib Colin.
Membaca buku ini membuat saya kembali lagi ke masa SMA, di mana kaum geeks malah lebih populer daripada jocks (karena 90% siswa di SMA saya memang kaum culun).

Adalah Colin yang cerdas dan memiliki 19 pacar yang semuanya bernama Katherine (huruf depan ‘K’ bukan ‘C’) dan, sialnya, semua Katherine mencampakkan Colin.
Yang membuat saya heran, nerds itu biasanya susah dapat pacar, tapi kenapa Colin bisa ya punya 19 pacar?

Lalu, setelah dicampakkan oleh Katherine ke-19, Colin bersama sahabatnya, Hassan, bertualang demi mencari makna hidup, juga mencari tahu perhitungan tentang hubungan percintaan. Saya yang alergi dengan matematika sempat jeda sebentar demi memahami kurva-kurvaan dan tetek bengek ilmu matematika di buku ini.

Saya memang percaya, tiap orang memiliki pola, tapi saya nggak sedetail Colin yang sampai memakai rumus. Memang Colin ini aneh.

Colin dan Hassan berhenti di suatu tempat bernama Gutshot dan mereka berkenalan dengan seorang gadis bernama Lindsey Lee Wells (Southern abis memang namanya).

Ok, stop sampai di sini kalau nggak nanti jadi spoiler.

Sesuai dengan judulnya, An Abundance of Katherines memang buku yang unik dan bisa dikatakan one in a million. Saya lebih menyukai buku ini daripada The Fault in Our Stars.
John Green mampu membuat saya, yang bukan penggemar genre Young Adult, betah membaca karyanya hingga habis.

Yang bikin saya agak kesal tentu saja kelakuan Colin yang aneh dan cenderung annoying dengan segala keanehan dan OCD-nya. Sebaliknya, Hassan yang lucu dan menyenangkan jadi terlihat lebih ‘menonjol’.

Dan… saya suka banget sama covernya. Sampai saya otak-atik keisengan bikin versi ‘orang’-nya.

image

image

Nah, sekarang saatnya saya membuka jati diri Santa yang riddle-nya sudah dipost di sini.
Mudah-mudahan bener ya… apakah benar Santa saya Non Inge? Kalau benar, ditunggu pengakuannya ya 😂😁. Terima kasih banyak sudah mengirim 2 buku keren untuk saya *kecup virtual*

Sampai bertemu di even Secret Santa berikutnya 😍

image

image

[Event] Secret Santa 2014: The Riddle

image

Tahun kedua saya ikut event Secret Santa BBI. Tadinya sempat ragu ngga mau ikutan karena takut nggak sempat baca buku dan posting sesuai jadwal. Tapi ternyata saya masih berjodoh dengan event ini.

Ini penampakan hadiah dari Santa yang baik hati 🙂

image

Kertas kadonya cakep yah 💜. Pas banget karena saya suka natal dan Santa Klaus.

Sebenarnya saya ngga tega merusak bungkus kado yang lucu itu, tapi apa daya harus saya robek karena penasaran dengan isinya.

image

Saya dikasih Siddharta-nya Herman Hesse dan An Abundance of Katherines by John Green. Dua buku ini memang sudah lama saya idam-idamkan. Terima kasih banyak ya, Santa.

Nah, sekarang tinggal riddlenya nih. Santa saya ternyata kreatif dan orangnya simple, nggak ribet. Dan, yang bikin saya seneng, Santa saya ini seorang ibu dari dua anak yang lucu ini.

image

Mungkin karena terbiasa bermain dengan dua anaknya, Santa juga ingin mengajak saya bermain puzzle. Santa, I love your riddle.

Berkat bantuan teman-teman di Bajaj Jabo, saya berhasil stalking akun socmed Santa saya dan sepertinya saya tahu siapa orangnya.

Terima kasih, Santa, juga Mbak Maria yang menjadi perpanjangan Santa.

image

2015 Joglosemar TBT

image

Sebenarnya saya nggak mau nambah Reading Challenge lagi karena takut keblinger, tetapi challenge yang ini tujuannya baik: untuk mengurangi timbunan.

Seperti kata Oky, kami para bookworms seneng beli buku obralan. Namun, akibatnya bikin blinger juga: dompet dan lemari sama-sama jebol. Terus, kapan abisnya timbunan buku tersebut dibaca? Bookworm problem 2.0.

Untuk mensukseskan program Keluarga Pembaca Berencana atau istilah kerennya Bookaholic Anonymous, saya memutuskan untuk ikut tantangan ini.

Sebelum membeberkan peraturannya (yang saya atur sendiri), saya mau mengangkat tangan sambil bersumpah:

image
Source here


I pledge myself to read 5 books before I buy a book/add an ebook.

Nah, sesuai sumpah saya di atas, saya tidak akan membeli buku/menambah ebook sebelum habis membaca 5 buku.

Set pertama saya adalah:
1. Coreyography – Corey Feldman (ebook)
2. Lelaki Harimau – Eka Kurniawan
3. Happily Ever After – Winna Efendi
4. Adultery – Paulo Coelho
5. Point of Retreat – Colleen Hoover

List akan saya update setelah set di atas selesai.

Siap menerima tantangan ini? Yang mau bergabung dengan program diet beli buku ini bisa langsung klik blog OkydanBuku. Jangan lupa mengisi linky di postingan paling bawah.

Happy reading 😚

image

Wishful Wednesday 39: Secret Santa

20130403-124544

Udah lama ga ikutan Wishful Wednesday. Bertepatan dengan annual event-nya BBI, khusus postingan hari ini saya mau buat daftar buku-buku incaran saya.

image

Wishlist saya adalah sebagai berikut:
1. The First Phone Call From Heaven – Mitch Albom.
Saya terjangkit OCD akut kalo masalah buku. Selama ini saya mengoleksi buku-buku Albom versi terjemahan. Dan, tentu saja, untuk edisi yang ini saya juga ingin punya yang terjemahan.

2. The Confession – John Grisham
Sebagai penggemar Grisham, wajib banget punya bukunya. Dan yang ini saya belum punya.

3. 2 States – Chetan Bhagat.
Saya belum pernah membaca karya Bhagat sebelumnya, tapi saya terpikat dengan film 3 Idiots yang diangkat dari novel karya beliau.

4. Antony & Cleopatra – Colleen McCullough
Saya penggemar historical fiction dan sepertinya buku ini layak untuk dikoleksi.

5. Siddharta – Herman Hesse
Dari dulu saya penasaran dengan buku ini. Ternyata sudah ada terjemahannya. Saya juga tertarik dengan kehidupan Siddharta.

6. Perempuan-Perempuan Mahabharata – Kavita A. Sharma
Waktu kecil saya sering didongengi hikayat Mahabharata oleh mama saya. Saya juga pernah membaca versi komik karya R. Kosasih, tapi sudah banyak yang lupa. Saya ingin me-refresh memori saya dengan membaca buku ini.

7. Harem Sang Sultan – Colin Falconer
Kisah kerajaan jaman dahulu juga salah satu tema favorit saya. Banyak skandal yang lebih heboh dari skandal-skandal masa kini yang terekspos oleh media.

8. The Killing Kind – John Connoly
Saya belum pernah mencicipi karya Connoly sebelumnya. Beberapa teman penggemar genre thriller merekomendasikan buku beliau. Nggak ada salahnya dibaca.

9. The Strain – Guillermo del Toro, Chuck Hogan
Saya mengikuti serial tv The Strain, dan saya suka banget dengan gambaran vampir yang agak berbeda dengan vampir-vampir dalam kisah fiksi yang sudah ada.

10. Hannibal – Thomas Harris
Saya ingin melengkapi koleksi serial Hannibal dengan memiliki buku ini.

11. An Abundance of Katherines
Setelah membaca Will Grayson, Will Grayson, saya jatuh cinta dengan John Green. Lalu, saya agak kecewa dengan The Fault in Our Stars yang terasa flat menurut saya. Suatu hari, salah seorang sahabat saya merekomendasikan buku ini. Saya cukup penasaran dengan judulnya.

12. The Burial Rites – Hannah Kent
Udah lama saya terngiler-ngiler dengan buku ini. Semoga kali ini berjodoh.

13. The Night Circus – Erin Morgenstern
Jarang-jarang saya membaca genre fantasi. Ada beberapa buku fantasi yang bikin saya penasaran. Salah satunya buku ini.

Cukup sekian wishlist saya. Kata orang angka 13 sial dan berkaitan erat dengan okultisme, tapi saya percaya semua angka baik adanya.

Sebelumnya saya mau mengucapkan terima kasih untuk (calon) Santa saya.
Thank you from the bottom of my heart.

image

Untuk yang ingin berpartisipasi ikut having fun posting meme Wishful Wednesday, bisa langsung berkunjung ke blog Perpuskecil.
Jangan lupa membaca syarat dan ketentuan, juga mengisi linky yang tersedia di postingan paling bawah.

Happy rainy Wednesday.

image

[Book Review] Brida by Paulo Coelho – Secret Santa

posting bareng BBI 2014book_infoBrida
Judul: Brida
Penulis: Paulo Coelho:
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Terbit: Oktober 2013, Cetakan Keempat
Tebal: 232 halaman
ISBN: 978-979-22-9942-7
Kategori: Novel Fiksi Dewasa
Genre: Spiritual, Romance
Dapat dari: Secret Santa BBI 2013
Bisa dibeli di: KutukutubukuBukabukuBukukita
Harga: Rp. 38,250
Kalimat Pembuka:
Kami biasa duduk-duduk hingga larut malam di kafe di Lourdes.

book_blurbSemua orang memiliki “Takdir” yang harus dijalani.

“Tapi bagaimana caraku mengetahui siapa Pasangan Jiwa-ku?” tanya Brida.

“Dengan mengambil risiko kegagalan, kekecewaan, kehilangan arah, tapi tak pernah berhenti dalam pencarianmu menuju Cinta.”

Brida, dua puluh tahun, melemparkan pertanyaan yang paling penting ke dalam hidup kita, “Apa yang kaucari dalam kehidupan ini?”

Perjalanan yang mengisi jiwa untuk menemukan diri, dipenuhi cahaya yang mengagumkan!

thoughtsPertama-tama, saya harus mengucapkan terima kasih untuk Secret Santa yang mengirimkan buku ini. Sebenarnya ada 2 buku yang mendarat di rumah. Tapi, sekali lagi mohon maaf, review untuk buku satunya menyusul ya, karena bulan Januari ini saya masih disibukkan dengan merevisi novel saya.

Saya pertama kali berkenalan dengan karya Paulo Coelho tahun 2013 lalu.Reviewnya di sini. Saya jatuh cinta dengan karya beliau. Saya juga bertekad untuk mengoleksi buku-buku karya Coelho yang lain, salah satunya Brida, yang pernah masuk wishlist saya tahun lalu.

Dari bab awal saya sudah bisa menebak kira-kira isi buku ini tentang apa. Takdir dan pasangan jiwa. Adalah Brida O’Fern, perempuan yang bertugas mengurus satu bagian khusus di Jalan menuju Roma. Sewaktu muda, perempuan ini menemui Magus, seorang guru tradisi matahari yang hidup di suatu hutan di Irlandia, dan ia ingin mempelajari ilmu sihir. Alasannya karena ia ingin mengetahui jawaban dari pertanyaan-pertanyaannya selama ini. Saya agak kaget ketika membaca bagian ini, karena hal tersebut juga pernah saya alami sebelum saya menginjak usia 30 tahun. Magus bertanya pada Brida, apa ia rela mengorbankan semua yang telah ia pelajari, meninggalkannya jika ia bertemu dengan cinta sejatinya. Jawaban Brida adalah ia akan melepaskan segalanya.

Kemudian Brida bertemu dengan Wicca yang membantunya membuka tabir misteri dalam kehidupan Brida, tentang pasangan jiwa, juga tentang bagian diri Brida di masa lalu. Wicca berkata bahwa Brida adalah seorang penyihir dengan Bakat bisa menggunakan ingatan Waktu (kembali ke masa lampau).

Setelah menerima pelajaran dari Magus dan Wicca, Brida mengetahui tentang Loni, juga umat Cathar, yang diburu oleh penganut Katolik di abad 12 karena dianggap sesat atau selevel dengan gereja setan. Tidak ada penjelasan logis tentang bagaimana Brida bisa berada di masa lalu. Bahkan Brida tidak pernah tahu adanya kaum Cathar sebelumnya.

Brida memiliki kekasih, Lorens. Tapi dari awal cerita chemistry diantara keduanya tidak ada, karena pasangan jiwa Brida bukan pria itu.

Seperti biasa, karya Coelho mampu membuat saya terpikat, walau kali ini tokohnya bersentuhan dengan magis. Rangkaian kalimat indah bertebaran di buku ini. Bahkan, saya sampai bingung memilih kutipan favorit saking banyaknya.

Satu hal yang membuat saya merenung adalah adanya kalimat seperti ini:

Tuhan ada dalam perkataan, maka hati-hatilah ketika kau berbicara.

Memang benar, lidah lebih tajam daripada pedang. Perkataan bisa membuat orang bahagia, bisa juga membuat orang terluka. Saya merasa beruntung mendapat kesempatan untuk membaca buku ini, karena banyak pelajaran yang bisa saya ambil, sekaligus pengingat agar saya bisa menjaga perkataan agar tidak menyinggung orang lain.

Gara-gara buku ini saya jadi membayangkan berada di dalam hutan di Irlandia seperti ini:

Ir-frst
Source: here

Juga karena Brida menyukai musik Iron Butterfly, saya jadi mencarinya di Youtube. Bukan tipe musik yang saya dengarkan setiap hari. Not bad though.

Namun, ada hal yang agak mengganjal batin saya. Karena saya percaya Tuhan (walau tidak religius), saya berpikir okultisme dan kepercayaan pada Tuhan adalah hal yang bertentangan, seperti minyak dan air. Menurut Magus, penganut Tradisi Matahari bersekutu dengan Tuhan dalam doa. Mengutip satu ayat dalam alkitab, “You shall not permit a sorceress to live.” (Exodus: 22:18). 

Secara keseluruhan, saya menikmati buku ini dan saya sengaja membacanya lambat-lambat karena ingin menikmatinya. Saya akan ingat dengan Santa saya, karena buku ini settingnya di Irlandia, negara favoritnya ^^

quotesSemua jalan berujung ke Roma. (hal. 11)

Dalam hidup, setiap orang bisa mengambil satu dari dua sikap: membangun atau menanam. (hal. 12)

Ketika kaau menemukan jalanmu, kau tidak boleh takut. Kau harus memiliki keberanian yang cukup untuk melakukan kesalahan. Kekecewaan, kesalahan, dan keputusasaan adalah alat-alat yang digunakan Tuhan untuk menunjukkan jalan pada kita. (hal. 23)

Kau bisa menemukan Pasangan Jiwamu dengan melihat cahaya di mata mereka. (hal. 41)

Memilih satu jalan berarti harus kehilangan jalan-jalan lain. (hal. 90)

20131125-062111.jpg

Need a second opinion?

Annisa Anggiana here
Indri here

SS4

Setelah rembukan, nanyak-nanyak sama teman-teman Bajaj Jaboers di WA, akhirnya saya menuduh mbak Linda sebagai Secret Santa saya.

Terima kasih banyk ya sudah mengirim dua buku wishlist *terharu*

Postingan riddle SS ada di sini

Moga-moga saya bisa ikutan event SS tahun ini lagi ^^

20131128-083529.jpg

Secret Santa 2013

20131220-092804.jpg

Senang banget bisa berpartisipasi dalam event Secret Santa bersama teman-teman BBI. Tahun ini adalah tahun pertama saya ikut event seru ini. Selain mendapat buku impian, event ini juga jadi ajang saling kenal antar blogger buku yang tersebar di seluruh Indonesia.

Sekarang saya mau pamerin buku hadiah dari Secret Santa:

20131220-093422.jpg

Tahun ini saya sedang tergila-gila dengan karya Paulo Coelho dan senang banget dapat hadiah buku Brida. Selain itu, And The Mountains Echoed juga memenangkan Goodreads Choice Award tahun ini. Nggak sabar ingin segera membacanya.

Nah, riddle Secret Santa-nya ini:

20131220-093441.jpg

Terus terang saya clueless deh, bener-bener nggak bisa nebak siapa, hahahha. Tapi berkat bantuan teman-teman di Bajaj Jabo, ada beberapa nominasi tersangka Santa berdasarkan clue. Terima kasih teman-teman *peluk satu-satu*

Yang pasti, saya mau bilang terima kasih banyak untuk Secret Santa yang udah mengirim buku-buku keren untuk saya. God bless you, Santa.

Until next time ^^

20131128-083529.jpg

P.S. I stole the button from here